Minggu, 07 Mei 2017

TUGAS 3 - Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar (1PA04)

Tugas 3 : Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar
Nama : Alda Amalia
NPM : 10516488
Kelas : 1PA04
Matkul : Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar
Dosen : Dina Kusuma Astuti

1. Jelaskan mengenai teori tentang terjadinya bumi.
Jawab : Dalam terbentuknya bumi tidak diketahui secara pasti, tapi yang diketahui bahwa proses terbentuknya bumi tidak lepas dari proses terbentuknya tata surya.
Teori-teori yang mendukung terbentuknya bumi, yaitu :
⏺Teori Nebula ( Kabut )
       Teori kabut atau yang disebut nebula yang diperkenalkan oleh Immanuel Kant pada tahun 1755 serta Piere de Laplace pada tahun 1796. Dalam teori tersebut mengatakan bahwa di dalam jagat raya terdapat gas yang berkumpul menjadi kabut atau nebula,dimana gaya tarik menarik antara gas yang kemudian membentuk kumpulan kabut yang sangat besar serta berputar semakin cepat dan dimana proses perputaran yang sangat cepat ini, materi kabut dibagian khatulistiwa terlempar dan terpisah serta memadat yang disebabkan karena pendinginan. Matahari beserta planet-planet yang masih berbentuk gas, dimana kabut yang masih sangat pekat dan besar.Kabut yang masih berputar serta berpilin dengan kuat dan pemadatan terjadi pada pusat lingkaran dan kemudian membentuk matahari. Lalu, pada saat bersamaan materi lainnya membentuk menjadi massa yang lebih kecil daripada matahari dan kemudian menjadi planet, serta bergerak memutari matahari.Kemudian, materi tersebut semakin besar dan selalu melakukan gerakan yang teratur mengitari matahari dalam satu orbit yang tetap kemudian membentuk tingkatan keluarga matahari.
⏺Teori Planetesimal
       Sejak awal abad 20, Forest Ray Moulton seorang ahli astronomi asal Amerika, serta rekannya Thomas C.Chamberlain seorang ahli geologi, mengemukakan teori planestisimal hypothesis, bahwa matahari terbentuk dari massa gas yang bermassa sangat besar, disaat ada bintang lain yang melintas dan sangat dekat dan hampir terjadi tabrakan. Terlalu dekatnya lintasan mempengaruhi antara gaya gravitasi dengan dua bintang yang mengakibatkan tertariknya gas serta materi ringan yang ada pada bagian tepi. Pengaruh gaya gravitasi menyebabkan materi terlempar dan meninggalkan permukaan matahari serta permukaan bintang. Materi yang terlempar menyusut serta membuat gumpalam planestimal. Kemudian planestimal dingin dan memadat yang membentuk planet yang mengitari matahari.
⏺Teori Pasang Surut Gas ( Tidal )
       Teori pasang surut dikemukakan oleh James Jeans dan Harold Jeffereys pada tahun 1918. Teori ini menjeaskan bahwa terdapat suatu bintang besar yang mendekati matahari yang masih berbentuk gas, dari besarnya massa matahari dan besarnya massa bintang yang melaju membentuk sebuah tonjolan-tonjolan pada matahari  yang disebabkan gaya tarik bintang yang melaju. Semakin menjauhnya bintang melaju dengan matahari, maka tonjolan-tonjolan tersebut berpisah dan membentuk sebuah gumpalan - gumpalan gas yang membeku dan terbentuklah plant - planet baru termasuk diantaranya bumi. 
⏺Teori Bintang Kembar
       Teori bintang kembar dikemukakan oleh R.A. Lyttleton seorang ahli astronomi. Menurutnya, teori ini berasal dari bintang kembar yang berkombinasi, dimana salah satu bintang meledak sehingga bahan materialnya terlempar. Dari besarnya gaya gravitas bintang yang tidak meledak membuat material yang terlempar. Kemudian, akan tertarik dan mengelilingi matahari. Bintang yang tidak meledak disebut dengan matahari, edangkan pecahan bintang yang lain adalah planet - planet yang mengelilinya.
⏺Teori Big Bang
       Teori Big Bang berawal dari puluhan milyar tahun lalu yang awalnya terdapat gumpalan kabut raksasa yang berputar pada prosesnya. Lalu, putaran tersebut memungkinkan bagian - bagian kecil dan ringan terlempar ke luar serta bagian besarnya berkumpul di pusat dengan membentuk cakram raksasa, dimana suatu saat terjadi ledakan dahsyat dari gumpalan besar tersebut membentuk galaksi dan nebula - nebula selama kurang lebih 4,6 milyar tahun. Nebula - nebula tersebut membuka dan membentuk galaksi bima sakti yang selanjutnya membentuk sistam tata surya. Gumpalan yang terlempar keluar mengalami kondensasi sehingga membentuk gumpalan - gumpalan yang dingin dan memadat. Kemudian, gumpalan tersebut membentuk planet - planet termasuk bumi.






Sumber :
http://www.spengetahuan.com/2016/08/5-teori-terbentuknya-bumi-menurut-para-ahli-lengkap.html
http://www.artikelsiana.com/2015/05/proses-terbentuknya-bumi-singkat-teori-secara.html